Home » , » Keamanan database

Keamanan database

Written By Unknown on Kamis, 02 Agustus 2012 | 8/02/2012 05:23:00 AM

Keamanan adalah proteksi terhadap pengrusakan data dan pemakaian data oleh pemakai yang tidak punya kewenangan yang bias mengakibatkan data rusak.
Tingkatan Pada Keamanan Database :
  1. Fisikal à lokasi-lokasi dimana terdapat sistem komputer haruslah aman secara fisik terhadap serangan perusak.
  2. Manusia à wewenang pemakai harus dilakukan dengan berhati-hati untuk mengurangi kemungkinan adanya manipulasi oleh pemakai yang berwenang
  3. Sistem Operasi à Kelemahan pada SO ini memungkinkan pengaksesan data oleh pihak tak berwenang, karena hampir seluruh jaringan sistem database menggunakan akses jarak jauh.
  4. Sistem Database à Pengaturan hak pemakai yang  baik.

Keamanan Data :
1. Otorisasi :
  • Pemberian Wewenang atau hak istimewa (priviledge) untuk mengakses sistem atau obyek database
  • Mengendalikan sistem atau obyek yang dapat diakses
  • Sistem administrasi yang bertanggungjawab untuk memberikan hak akses dengan membuat account pengguna.

2. Tabel View
Merupakan metode pembatasan bagi pengguna untuk mendapatkan model database yang sesuai dengan kebutuhan perorangan. Metode ini dapat menyembunyikan data yang tidak digunakan atau tidak perlu dilihat oleh pengguna.
Contoh pada Database relasional,
1.      Relasi à pengguna diperbolehkan atau tidak diperbolehkan mengakses langsung suatu relasi 
2.      View à pengguna diperbolehkan atau tidak diperbolehkan mengakses data yang terapat pada view
3.   Read Authorization à pengguna diperbolehkan membaca data, tetapi tidak dapat memodifikasi.
Untuk Modifikasi data terdapat otorisasi tambahan
* Index Authorization à pengguna diperbolehkan membuat dan menghapus index data.
* Resource Authorization à pengguna diperbolehkan membuat relasi-relasi baru.

3. Backup data dan recovery :

Backup : proses secara periodik untuk mebuat duplikat ari database dan melakukan logging file (atau program) ke media penyimpanan eksternal.

Jurnaling : proses menyimpan dan mengatur log file dari semua perubahan yang dibuat di database untuk proses recovery yang efektif jika terjadi kesalahan
Isi Jurnal :
  • Record transaksi
1.      Identifikasi dari record
2.      Tipe record jurnal (transaksi start, insert, update, delete, abort, commit)
3.      Item data sebelum perubahan (operasi update dan delete)
                  4.      Item data setelah perubahan (operasi insert dan update)
      • Record checkpoint : suatu informasi pada jurnal untuk memulihkan database dari kegagalan, kalau        sekedar redo, akan sulit penyimpanan sejauh mana jurnal untuk mencarinya kembali

Recovery : merupakan upaya uantuk mengembalikan basis data ke keadaaan yang dianggap benar setelah terjadinya suatu kegagalan.

4. Kesatuan data dan Enkripsi :
  • Integritas :metode pemeriksaan dan validasi data, yaitu berisi aturan-aturan atau batasan-batasan untuk tujuan terlaksananya integritas data.
  • Konkuren : mekanisme untuk menjamin bahwa transaksi yang konkuren pada database multi user tidak saling menganggu operasinya masing-masing.

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Advertise

Profil

Nama : Thomas More
 
Support : Proudly powered by Blogger
Copyright © 2014. Keamanan Komputer - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by THOMAS MORE